Penerimaan CPNS sebentar lagi!!
Katanya sih bulan Juli 2018 ini.
Entah mulai kapan, PNS jadi
cita-cita banyak orang. Dan entah mulai kapan, untuk bisa jadi PNS itu susah
banget.
Ingatan terlama gue tentang tes
PNS-an adalah ribuan orang ngantri ambil formulir sampe ada yang pingsan
terinjak-injak. Gue juga inget tetangga gue bilang gak mungkin bisa jadi PNS
kalo gak nyogok atau pake ‘orang dalem’. Itu kayaknya ingetan jaman gue SD deh.
Lalu di tahun 2014 gue merasakan
sendiri ikut tes CPNS!! Itu tes CPNS pertama yang pake komputer dan ada TKD
(Tes Kompetensi Dasar) dan TKB nya (Tes Kompetensi Bidang) nya.
Tahun 2014 gue ikut tes CPNS di
Kementerian Perindustrian, ambil formasi untuk di pusat. Ini pengalaman yang
cukup berkesan buat gue. Waktu itu gue baru lulus S1, masih kuliah S2.
CPNS-an tahun 2014, masing-masing
institusi punya kebijakan sendiri-sendiri. Nah, ini yang gue alami di
Kemenperin:
- >> Daftar
Online. Tanggal 29 Agustus – 18 September 2014 di portal Panselnas
(panselnas.menpan.go.id). Yang melamar ada 7.045 orang.
- >> Daftar
Ulang. Di website rekrutmen.kemenperin.go.id. Berdasarkan hasil seleksi dari
pendaftaran sebelumnya yang berhak daftar ulang dan mengikuti ujian online ada
2.542 orang.
- >> Tes
Potensi Khusus / Ujian Online. Terdiri dari tes kemampuan verbal dan logika.
Tes ini dilakukan oleh masing-masing pelamar di rumah masing-masing. Kemenperin
hanya memberikan jadwal untuk online dan kita harus login di jam tersebut. Gue
jam 8 pagi.
- >> Tes
Kompetensi Dasar (TKD). Tes ini pakai sistem CAT (Computer Assisted Test) yang
terdiri dari wawasan kebangsaan, Pancasila, matematika, dan tipikal tes TKD
lainnya. Selanjutnya ada psikotest juga.
- >> Tes
Kompetensi Bidang (TKB). TKB di Kemenperin ini wawancara dan FGD (Focus Group
Discussion), dan bagi yang melamar sebagai pengajar harus micro teaching juga.
Dan yeaahh, gue berhasil lolos di
tes-tes tersebut kecuali tes terakhir ahahhaha…
Oiya, waktu itu tes CPNS Kemenperin
juga bisa milih lokasi di beberapa kota besar, karena Kemenperin punya beberapa
balai/balai besar yang tersebar di beberapa kota. Jadi gue milih tes di Jogja
berhubung saat itu gue masih stay di Jogja.
***
Tahun 2017 kemarin juga gue ikut tes
CPNS. Entah kenapa CPNS-an tahun itu sangat membingungkan menurut gue. Rasanya
kayak banyak banget yang mau daftar. Kata web liputan6 sih ada skitar 1,29 juta
orang yang mendaftar!! Yah selain karena emang gue baru lulus, dan pastinya
anak-anak angkatan gue banyak yang pengen daftar.
Pendaftarannya pun membingungkan
(menurut gue).
Dan inilah kasus gue mencoba mendaftar
CPNS tahun 2017:
Gue daftar CPNS di LIPI. Yang harus
gue lakukan untuk daftar adalah:
- >> Daftar
di web panselnas. Isi formulirnya. Disini lo harus memilih instansi apa yang
mau lo masukin dan formasi apa yang mau lo lamar.
- >> Daftar
di web lipi. Isi formulirnya. Disini lo harus isi sesuai dengan informasi yang
udah lo tulis di web panselnas. Pokoknya semua udah otomatis gtu. Kalo lo udah
milih formasi A di panselnas nanti pilihannya Cuma ada yang berkaitan dengan
formasi A itu aja. Selain itu juga ada verifikasi dokumen kita. Jadi alangkah
baiknya kalo daftarnya gak mepet-mepet waktu tutup pendafataran.
Kesalahan gue adalah… Pertama, gue
daftar mepet-mepet waktu penutupan. Kedua, formasi yang gue pilih ternyata gak
bisa dimasukin oleh Prodi (Program Studi) gue. Ngerti gak?
Misal nihh, lo milih formasi Analis
Ekonomi, kualifikasi pendidikan yang dibutuhkan adalah Ekonomi/Akuntansi, nah
lo itu anak Fakultas Ekonomi dan Prodi lo Ilmu Ekonomi. Lo berasumsi bahwa lo
bisa daftar di formasi itu karena fakultas dan prodi lo ekonomi, tapi ternyata
waktu daftar online Cuma prodi akuntansi aja yang kebuka. Wow banget kaan!! Dan
ini kejadian di banyak orang juga! (oke mungkin gak sebanyak itu, tapi gue tau
beberapa orang yang mengalami hal yang sama kayak gue).
Nah, waktu itu gue langsung
menghubungi call center nya CPNS LIPI. Semua gue hubungi, mulai dari call
center, website, twitter, instagram, pokoknya semuanyaa.. Karena besok udah
hari penutupan pendaftaran. Yang bikin gue jadi agak sedih karena semua
adminnya menjawab default aja: mohon maaf tidak bisa. Jadi gak ada solusi.
Padahal maksud gue, kalo gue gak bisa daftar di LIPI, apakah bisa aplikasi gue
dipindah ke instansi lain. Gtu.
Tapi akhirnya gak bisa.
Yah, gue akui itu sebagian besar
salah gue sih. Harusnya gue lebih teliti. Hehehe..
Oiyah, masalah pendaftaran bukan
hanya kasus gue aja lhoo.. Maksud gue permasalahan yang berhubungan dengan
per-prodi-an yang di kualifikasinya.
Di instansi lain dengan cara
pendaftaran yang berbeda dengan LIPI, mungkin ada yang gak seotomatis LIPI
dalam isian formulirnya. Dan beberapa temen gue lolos sampe ke tahap ikutan TKB
padahal prodinya gak exactly seperti yang ada di kualifikasi. Misal, temen gue
prodi ilmu ekonomi tapi kualifikasi yang diminta ilmu ekonomi syariah, atau
temen gue prodi regional planning padahal kualifikasi yang diminta city
planning. Pada akhirnya mereka semua tereliminasi di verifikasi berkas. Huft..
Begitulah serba serbi pengalaman gue
dua kali mencoba daftar CPNS.
Emang susah ahahahhaa..
Tapi kalian jangan sedih yaa.. Kalo
mau kerja di instansi pemerintahan bisa kok sebagai PPNPN (Pegawai Pemerintah
Non ASN/PNS). Apa sih ituu? Akan gue ceritakan di cerita gue selanjutnya
yaaaa..